loading...

Kamis, 29 Maret 2018

CARA MENDAFTAR HAJI REGULER



Bagi muslim yang ingin mendaftar haji reguler prosesnya sangat mudah.  Dalam proses pendaftaran ini tidak dipungut biaya.  Pendaftaran dilakukan oleh calon jamaah haji sendiri tanpa bisa diwakilkan.
Berikut gambaran prosesnya:

proses pendaftaran haji

Untuk lebih jelasnya berikut prosedur pendaftaran:


SYARAT PERCEPATAN PEMBERANGKATAN HAJI

Menunaikan ibadah haji saat ini tidaklah mudah.  Pemerintah Kerajaan Arab Saudi membatasi jumlah jamaah haji setiap tahunnya  untuk bisa menunaikan kewajibannya.  Sehingga antrian panjang dialami oleh negara-negara yang mayoritas penduduknya muslim.  Tak terkecuali Indonesia, sebagai negara muslim terbesar di dunia.  Provinsi Sulawesi Selatan adalah provinsi yang memiliki antrian terlama, khususnya Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Sidrap yang waiting list nya hingga tahun 2054.

Masjidil Haram

Meskipun demikian, untuk beberapa kondisi percepatan pemberangkatan haji bisa diperoleh.  Bila pelunasan BPIH (Biaya Penyelenggaaan Ibadah Haji) tahap pertama masih menyisakan kuota di tiap-tiap provinsi, maka sisa kuota tersebut bisa diisi oleh calon jamaah haji reguler yg tidak masuk dalam jadwal keberangkatan tahun tersebut, dengan ketentuan sebagai berikut:

1.  Menjadi pendamping bagi jamaah haji lanjut usia minimal usia 75 tahun.

Bila memiliki  ayah, ibu, kakak kandung, suami, atau istri berusia 75 tahun atau lebih  dan telah terdaftar sebagai calon jamaah haji yang berangkat di tahun tersebut, maka  bisa mengajukan diri untuk ikut berangkat sebagai pendampingnya.

2.  Memiliki istri atau  suami  yang masuk dalam jadwal keberangkatan.

Sepasang suami istri yang telah terdaftar sebagai calon jamaah haji reguler, namun memiliki jadwal keberangkatan haji yang berbeda, maka suami atau istri yang memiliki daftar tunggu lebih lama bisa mengajukan percepatan keberangkatan bila pasangannya telah masuk dalam jadwal keberangkatan di tahun tersebut.  Contohnya ketika suami berada dalam keberangkatan di tahun 2018 sedangkan istri di tahun 2024, maka istri bisa mengajukan percepatan keberangkatan bersama suami di tahun 2018, begitu juga sebaliknya.

3.  Memiliki orang tua atau anak yang masuk dalam jadwal keberangkatan

Orang tua atau anak yang telah masuk dalam kuota haji yang berangkat di tahun tersebut maka sebagai anaknya atau orang tuanya bisa mengajukan diri untuk ikut berangkat di tahun itu.

4.  Telah berumur minimal 75 tahun.

Bila calon jamaah haji telah berusia 75 tahun atau lebih maka bisa mengajukan percepatan keberangkatan bersama pendampingnya.

Percepatan pemberangkatan haji itu diatur dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Jamaah yang mengajukan percepatan pemberangkatan ibadah haji harus telah memiliki nomor porsi haji reguler dan mendaftar paling cepat dua tahun sebelumnya.  Bila pengajuan percepatan di tahun 2018 maka dia telah terdaftar sebelum tanggal 1 Januari 2016.   Ketentuan ini bisa saja berubah seiring dengan kebijakan pemerintah.

2. Calon Jamaah yang akan didampingi telah melunasi BPIH tahap 1.


3.  Surat permohonana percepatan pemberangkatan disampaikan ke Kantor Kementrian Agama Kab/Kota tempat mendaftar haji reguler, dilampiri dengan bukti pendukung yang valid dan relevan, serta akan diinput dalam aplikasi Siskohat


.


Senin, 15 Januari 2018

BALADA IBU-IBU HAMIL DI MUSIM DUREN

BENARLAH bila mana seorang anak harus berbakti pada seorang ibu.  Rosululloh pun sampai tiga kali menegaskan itu.  Tidak perlu melihat hal-hal yang besar tentang pengorbanan seorang ibu.  Untuk hal yang kecil saja pengorbanan itu sangat cihuy...... dirasakan.

buah durian

Sebagian besar orang Indonesia doyan yang namanya buah durian.  Bahkan sampai dinobatkan  sebagai rajanya buah alias buah ternikmat.  Munculnya pun tidak bisa sepanjang tahun,  ada musim-musimnya.   Jadi, nggak bisa sembarang waktu bisa menikmati yang namanya duren.  Terus, kalau makan duren nggak bisa cuma sebiji dua biji, harus sampai puas.  Makan duren kalau nggak puas  itu rasanya lidah tetep nagih, 'tapi nagihnya melebihi dari rasa kepingin sewaktu belum nyicip.  Nah lho....ngerti nggak?!   ðŸ˜³


Coba deh bayangkan, ketika hamil di saat musim durian?  Oh, rasanya........tak terhitung bagaimana harus menggambarkan. Mulai dari seperti patah hati bukan karena diputusin kekasih, 'tapi karena orang tua yang tak merestui.  Atau, seperti bapak-bapak yang hobi main bola.  Suatu saat timnya punya kesempatan bertanding di GBK melawan Barcelona dengan lionel messi-nya, namun tiba-tiba tumbul bisul di jempol kakinya sebesar telur puyuh! Huhu.......mungkin segagah-gagahnya 'tu bapak-bapak bakalan bisa nangis-nangis bombay.

Dulu, saat  hamil enam bulan, dan di saat itu sedang musim duren, apa yang saya lakukan?  Beberapa   hari saya  searching di google dan membaca berbagai artikel yang bertema hubungan antara kehamilan dan buah durian.  Berharap ada artikel yang berisi kurang lebih begini  "IBU-IBU HAMIL SILAHKAN MAKAN DUREN SEPUASNYA, KARENA ITU BAIK BUAT JANIN, DAN KELAK ANAKNYA AKAN JADI PINTAR!" Hihi.......sayangnya nggak ada artikel yang isinya seperti itu. Hua....hua...hua....

Rata-rata artikel-artikel itu menyarankan bumil boleh makan duren tetapi tidak lebih dari tiga biji.  Ok fix!  akhirnya saya menerima kenyataan itu.  Saya pun ikut makan duren bersama anak-anak, tetapi tidak lebih dari tiga biji.  Agar menikmati duren bisa lama dan lebih terasa, saya siasati dengan makan perlahan-lahan.  Setiap gigitan daging duren yang masuk saya kunyah pelan-pelan agar kelezatan itu berlangsung lama di mulut.  

Oh ya, tips buat ibu-ibu hamil yang ingin menikmati duren bisa meniru cara itu.   Akan lebih baik lagi bila sebelum makan duren terlebih dulu makan nasi yang kenyang.   Setelahnya baru silahkan menikmati durian seperti yang saya lakukan.   Insya Alloh bisa mengobati kegalauan hamil di musim duren.

Begitulah perjuangan ibu-ibu hamil di musim buah durian.  Semoga para suami bertambah sayang dengan istrinya.  Bukannya tidak percaya atau meragukan kasih sayang para suami, tetapi bila suami telah sayang pada istrinya maka setelah membaca artikel ini, sayangnya jadi bertambah menjadi sangat.....sangat....sangat.....sayang!  .Atau, bila level sayangnya ada di angka 9,3 maka semoga bisa bertambah menjadi 9,7.  Hehe.....

Love you ibu-ibu hamil di musim duren.  :)