loading...

Kamis, 26 Januari 2017

Tips Mengajarkan Membaca Pada Anak

Mengajarkan membaca pada anak sebenarnya sangat mudah,  dengan catatan si anak mau! (hehe...)  Menjadi sangat sulit bila kegiatan belajar membaca itu hanya kehendak orang tuanya saja, sehingga si anak menjadi terpaksa.  Tetapi, kan....nggak mungkin dong si anak dengan riang gembira punya inisiatif sendiri ingin belajar membaca? (hihi....) Betul! Meskipun  mungkin ada anak yang punya keinginan sendiri untuk bisa membaca, tetapi itu kan satu berbanding berapa juta?  Lalu, bagaimana caranya agar si anak mau belajar membaca tanpa paksaan?  
anak-anak

Setiap orang tua mungkin punya cara masing-masing dalam mengajarkan membaca pada anaknya, termasuk saya.  Dua orang putri saya belajar membaca dengan metode yang berbeda.   Berikut beberapa tips ketika saya mengajarkan membaca pada anak :

1.  Menggunakan buku panduan belajar membaca

Mengajarkan membaca pada anak zaman sekarang sangat mudah.  Di toko-toko buka banyak dijual berbagai macam buku-buku belajar membaca dengan berbagai macam metode.  Kita tinggal memilih mana yang cocok baik harga maupun metode yang ditawarkan.   Di buku-buku tersebut bahkan ada yang memberikan petunjuk dalam membimbing anak belajar membaca.  

Ketika mengajarkan pada anak yang pertama saya mengajarkan dengan memulai mengeja huruf satu persatu.  Tetapi, cara itu  tidak praktis karena si anak akan kebiasaan membaca dengan mengeja terlebih dahulu.  

Untuk anak yang kedua saya membelikan buku panduan belajar membaca.   Saya memilih metode belajar membaca tanpa mengeja.  Saya teringat metode iqro' yang mana di situ santri diarahkah untuk langsung membaca dengan ejaan yang paling mudah.   Di buku itu mirip dengan metode iqro', si anak akan langsung
diarahkan untuk melafalkan "Ba" tanpa harus mengeja "Be- a -Ba".

Dalam setiap hari si anak ditargetkan untuk melafalkan satu halaman.  Begitu seterusnya, sehingga begitu memasuki halaman terakhir tanpa terasa si anak telah dapat membaca.   Setelah si anak telah dapat membaca meskipun dengan terbata-bata, kita dapat memberikannya buku-buku bacaan atau buku cerita yang menarik buat anak yang sesuai dengan usianya.

2.  Buat suasana yang menyenangkan

Tidak hanya anak-anak, orang dewasa pun akan sulit menerima pelajaran bila suasana hati tidak menyenangakan.  Untuk itu,  menciptakan suasana yang menyenangkan adalah wajib agar si anak mudah menerima pelajaran. 

3.  Ajak anak belajar di manapun berada

Ketika bersama anak dalam suatu perjalanan misalnya, kemudian  menjumpai tulisan-tulisan yang terpampang, tidak ada salahnya kalau kita meminta untuk membacanya.  Ini akan sangat menyenangkan buat anak, apalagi kalau dia berhasil membacanya tanpa bantuan kita.  Dia akan semakin percaya diri dengan kemampuannya dan akan terus memacunya dirinya untuk terus  membaca apapun tulisan yang dia temui.

4.  Konsisten

Bisa membaca adalah hasil dari kebiasaan. Seperti atlit  dunia, mereka pandai menggocek bola karena latihan yang terus-menerus.  Begitupun dengan membaca, sehebat apapun guru kalau tidak konsisten dalam mengajarkan membaca, maka akan sulit mencapai target yang diharapkan.  Jangan pernah mengaharapkan guru tk atau guru sekolah untuk berhasil mengajarkan membaca pada anak kita, tanpa kita konsisten melatihnya di rumah.  Sebaliknya guru di sekolah tidak diperlukan bila orang tua konsisten melatihnya sendiri di rumah.




Selasa, 24 Januari 2017

Keuntungan Membeli Emas di Pegadaian

Pegadaian bukan hanya melayani jasa pinjaman dengan jaminan atau gadai.  PT Pegadaian sekarang juga melayani pembelian emas murni atau logam mulia.  Membeli emas batangan di Pegadaian mempunyai beberapa keuntungan, di antaranya :
emas logo Pegadaian

1.  Terjamin kualitasnya

Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara, produk-produk yang dikeluarkan oleh PT Pegadaian tentunya dijamin pemerintah.  Termasuk emas batangan yang dijual oleh Pegadaian dijamin keaslian dan kualitasnya.  Sebagai masyarakat awam tentunya kita membutuhkan ketenangan dan kenyaman akan produk emas yang akan kita beli.  Membeli emas di Pegadaian tentunya kita tidak perlu was-was lagi akan keasliannya.  Emas yang dijual di Pegadaian adalah emas yang diproduksi oleh PT Antam (Aneka Tambang ) yang juga merupakan BUMN.  
sertifikat logam mulia

2. Bersertifikat

Demi menjamin kualitas dari emas yang dijual, logam mulia ini dilengkapi juga dengan sertifikat.  Tidak hanya itu, terdapat nomor seri di setiap emas batangan yang sesuai dengan yang tercantum di sertifikat.  Selain itu dilengkapi juga dengan surat jual beli yang dikeluarkan oleh kantor Pegadaian, yang akan membuat pembeli mudah untuk menjual kembali di Pegadaian.
bukti pembelian

3. Harga kompetitif

Harga yang ditawarkan oleh Pegadaian sesuai dengan harga emas yang berlaku di hari pembelian.  Meskipun begitu tetap ada biaya tambahan sebesar 2,5%.  Sebelum membeli kita bisa mengecek terlebih dahulu di http://www.pegadaian.co.id/  tentang harga emasnya.

Selain keuntungan di atas, emas yang kita beli juga bisa kita titipkan di kantor Pegadaian untuk mengikuti layanan konsinyasi atau layanan titip jual di Pegadaian dengan keuntungan bagi hasil yang saling menguntungkan.

Menabung Haji dengan Emas

Menunaikan ibadah haji adalah salah satu kewajiban umat muslim.  Meskipun bukan kewajiban yang mutlak karena hanya diperuntukkan bagi yang mampu biayanya.   kata-kata "bagi yang mampu" inilah yang seringkali disalahpahami oleh sebagian umat muslim untuk menunda-nunda mempersiapkan biaya haji.
emas sebagai pilihan simpanan untuk biaya haji

Banyak cara yang dilakukan untuk mengumpulkan dana guna membiayai perjalanan haji, salah satunya adalah dengan menabung emas.  Emas di sini bisa dalam bentuk perhiasan atau batangan.  Namun, akan lebih baik jika memilih emas batangan sebagai bentuk simpanan.

Mengapa memilih emas sebagai pilihan dalam menabung haji?

Sudah terbukti dalam sejarahnya ketika uang kartal mengalami penurunan nilai, emas tetap berjaya.  Di zaman Rosullulah konon harga seekor kambing adalah satu dinar.  Bila dikonversi dengan uang rupiah di zaman ini berarti seharga 4.24 gr emas = + Rp.2.500.000,-/ekor.  Hal ini membuktikan nilai emas tidak pernah mengalami penurunan terhadap dolar atau rupiah.  Bahkan boleh dibilang mengalami kenaikan nilai, karena kenyataannya harga kambing ada yang di bawah dua jutaaan. 

Satu contoh lagi adalah di tahun 2001 ongkos naik haji sebesar Rp.22.000.000,-, pada saat itu harga emas sekitar Rp.74.000,-/gram.  Sehingga bila dihitung dengan emas membutuhkan + 300 gr emas.  Coba bandingkan dengan ONH tahun 2016 lalu sebesar  + Rp.35.000.000,-  dan harga emas telah mencapai + Rp.500.000,-/gr.  Berarti biaya haji di tahun 2016 hanyalah senilai + 70 gr emas.  Mengalami penurunan bukan?

Sekarang yang menjadi kendala untuk menunaikan ibadah haji bukan hanya uang tetapi juga antrian panjang hingga puluhan tahun.  Tentunya ini adalah sebuah tantangan,  Kementrian Agama mengharapkan semuda mungkin umat muslim sudah mendaftar haji.  Hal itu ditandai dengan  Kementrian Agama telah mensosialisasikan masalah haji ini mulai di tingkat sekolah pertama (SMP).  Dengan antrian yang panjang, jangan sampai begitu waktu tiba jadwal keberangkatan, kita belum bisa berangkat dikarena tidak tersedianya biaya pelunasan.  Hal ini tentu sangat disayangkan, mengingat kita juga telah mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk mendapatkan nomor porsi.  

Antrian yang panjang hingga puluhan tahun tentu membutuhkan simpanan yang nilainya tahan terhadap inflasi.  Investasi properti seperti tanah dan bangunan mungkin baik, tetapi menjualnya kembali tidaklah mudah.  Di saat kewajiban pelunasan biaya haji tiba dibutuhkan aset yang mudah dijual, bila kita tidak memiliki uang yang cukup.  Emas adalah salah satu aset yang mudah dijual dibanding properti.  

Di tahun 2016 kemarin untuk pelunasan membutuhkan + Rp.10.000.000,- yang berarti sama dengan  + 20 gr emas.  Bila telah memiliki porsi haji akan menjadi sangat baik bila kita memiliki simpanan emas sebesar 20 gr atau 40 gr untuk dua orang suami istri.    Emas seberat 20 gr saat ini bukan tidak mungkin sepuluh atau lima belas tahun yang akan datang nilainya menjadi sangat tinggi.   Bukan hanya cukup untuk melunasi ONH tetapi mungkin juga bila dijual masih memiliki sisa, yang bisa dipergunakan untuk orang-orang yang akan ditinggal atau sekedar untuk oleh-oleh.  Wallohu a'lam. 

Minggu, 22 Januari 2017

Membeli Logam Mulia yang Aman


logam mulia logo PT Pegadaian & PT Antam
Salah satu cara melindungi simpanan dari inflasi adalah dengan menyimpan emas.  Baik emas berbentuk perhiasan atau batangan yang biasa dikenal logam mulia.  Simpanan yang dikonversi dalam bentuk emas tentunya lebih aman bila dibandingkan dengan tabungan uang, bila untuk jangka panjang. 

Beberapa toko emas juga ada yang menjual emas batangan ini.  Namun, tempat yang paling aman untuk membelinya menurut saya adalah di kantor Pegadaian, karena di Bandar Lampung ini saya belum menjumpai gerai cabang PT Antam.  Di Pegadaian juga ada jaminan jual kembali dengan harga yang kompetitif.   Jadi, kita tidak perlu repot-repot bila sewaktu-waktu ingin menjualnya.  
tampak belakang LM PT Antam

Bagaimana cara membeli emas batangan di Pegadaian?  Caranya cukup mudah:
  1. Cek harga emas terlebih dahulu di http://www.pegadaian.co.id/ untuk mengetahui harga emas di hari itu.  
  2. Siapkan KTP dan uang sesuai dengan jumlah berat emas yang akan dibeli. 
  3. Datanglah ke kantor Pegadaian yang terdekat di kota Anda pada jam kerja, antara pukul  08.00 s/d   15.00.  Disarankan untuk memilih kantor Pegadaian yang terbesar di kota anda,  karena unit-unit pegadaian yang hampir ada di setiap kecamatan terkadang  tidak ada stok emas batangan.  Sehingga bila ada pembeli harus menunggu beberapa hari.
Membeli emas di Pegadaian memiliki dua pilihan, di antaranya emas batangan dengan logo PT Antam dan logo  Pegadaian.   Semuanya memiliki kualitas yang sama karena dua-duanya dijamin oleh pemerintah.
tampak belakang LM Pegadaian

Sabtu, 14 Januari 2017

Kelengahan Membuat Anak Mempunyai Kemampuan Melebihi yang Dipikirkan Orang Tuanya, kok bisa?

Saat itu usia Pika kurang lebih tujuh bulan.  Sebagaimana  umumnya anak di usia itu saya pun menyediakan fasilitas baby walker, alat bantu bayi  berjalan.  Ada salah satu kelakuan Pika yang membuat saya khawatirkan bila dia berada dalam baby walker.  Pika selalu memanjat seakan-akan ingin keluar dari benda tersebut.  Hal itu terjadi berulang-ulang.  Manakala salah satu kakinya telah naik di bagian mejanya saya selalu menurunkannya kembali dan merapikan duduknya, begitu seterusnya.

Pika duduk dalam baby walkernya

Hingga suatu hari saya lengah,  saat itu saya melihat Pika  berdiri berpegangan baby walker namun dengan posisi telah berada di luar benda tersebut.  Padahal, sebelumnya dia duduk di dalam alat bantu berjalannya itu.  Kejadian itu sangat mengejutkan, karena terjadi tanpa adanya kegaduhan.   Keadaan Pika pun baik-baik saja.  Akan tetapi, tetap saja saya histeris dan berpikir yang bukan-bukan.  Saya tetap menyalahkan diri sendiri apalagi jika sampai ada cedera. 
Pika telah bisa berjalan

Kejadian  itu tidak pernah hilang dari ingatan sampai saat ini, saat Pika telah berusaia delapan tahun.  Sekarang bila merenungi kejadian itu ada satu pelajaran penting, yaitu seorang anak ternyata mempunyai kemampuan melebihi  apa yang dipikirkan orang tuanya bila mempunyai kesempatan.   Mungkin kekhawatiran orang tualah yang menyebabkan kemampuan anak itu tidak pernah muncul.  Bila orang tua banyak memberi kesempatan pada anak untuk melakukan apapun, mungkin akan banyak hal baik keluar dari anak  yang kelak akan bermanfaat untuk hidupnya.  Anak pun akan semakin percaya diri karena terbiasa melakukan banyak hal.

Tentunya semua itu tetap dilandasi bahwa keselamatan anak adalah hal utama.  Perhitungannya mungkin yang harus diubah.  Bila seorang anak melakukan sesuatu yang berpotensi cedera, maka mungkin bisa diperkirakan seberapa seriusnya cedera itu.   Bila dimungkinkan potensi cedera yang bisa dialami tidak terlalu serius,  bolehlah memberi kesempatan pada anak melakukannya, tetapi dengan pengawasan yang baik pula.

Semoga kita menjadi orang tua  yang senantiasa diberi ilham yang baik dalam mendidik putra-putri kita. 

Rabu, 11 Januari 2017

Memiliki Uang Rusak, Ke Mana Harus Menukar?

Anda seorang pedagang? Jangan tolak jika pelanggan anda membayar dengan uang yang rusak.  Ini adalah bagian dari pelayanan yang akan memuaskan pelanggan anda.  Saya tidak pernah menolak sejelek atau serusak apapun uang yang diberikan pelanggan.  Selama uang rusak itu keutuhannya tidak kurang dari 60%.
uang tidak layak edar

Ketika seorang pelanggan mengatakan, "Bu, uang rusak kayak gini mau nggak?"  Jawablah dengan ramah dan senyum yang tulus, "Nggak apa-apa kok Pak!  Yang penting masih lebih 60%."  Jawaban itu sangat membahagiakan pelanggan.  Saya pun jadi ikut merasakan bahagia.  Pelayanan yang tulus dan membahagiakan tentunya akan membekas di hati, yang membuat mereka sulit berpaling pada yang lain.
beberpa uang rusak

Sebelum pertengahan tahun 2016 menukar uang rusak lumayan sulit.  Saat itu penukaran hanya bisa dilakukan di Bank Indonesia.  Itu pun dalam seminggu hanya sekali melayani penukaran uang rusak.  Bisa dibayangkan bagaimana antrinya.  Orang-orang yang mengantri itu pun membawa uang rusak yang tidak sedikit.  Bahkan ada yang satu kardus  yang mereka bawa.   Maklum saja pekerjaan mereka adalah jasa penukaran uang rusak yang biasa berkeliling kampung.  Saya pun mensiasatinya dengan mengumpulkan dahulu uang yang rusak selama setahun atau dua tahun baru kemudian ditukar.  Sekarang menukar uang rusak menjadi lebih mudah.

Sejak pertengahan 2016 hampir semua bank pemerintah melayani penukarang uang rusak.  Bank-bank itu di antaranya BNI, Mandiri, BRI, Bank Lampung, dll.  Biasanya di halaman kantor bank tersebut dipasang spanduk bertuliskan yang menerangkan kalau di bank tersebut menerima penukaran uang tidak layak edar.  Saya pun tidak perlu menunggu banyak karena uang bisa langsung disetor ke rekening saya.  Biasanya bank-bank yang melayani  itu cabang yang berada di pusat kota.  Cabang-cabang pembantu yang berada dekat rumah kita terkadang ada yang bisa melayani ada juga yang tidak.

Jadi, mulai saat  ini buat anda yang berdagang terimalah uang rusak dengan senyum yang tulus.  Niscaya itu sangat berarti buat pelanggan.  Saya sangat merasa bahagia saat ada pelanggan yang berkata, "Sampeyan iki wonge pena'an yo...duit elek ditompo."  Alhamdulillah pelanggan tersebut  tidak pernah berpaling meskipun kompetitor bertaburan di sekitar saya dengan posisi yang lebih baik, bahkan di dekat rumah pelanggan tersebut. 

Selasa, 10 Januari 2017

Ojek Kuliner, Solusi Menyantap Makanan Restoran Tanpa Keluar Rumah

Ingin makan makanan restoran tapi malas keluar rumah?  Mendadak ada tamu istimewa tetapi tidak ada hidangan di rumah?  Solusinya gampang banget, hubungi saja ojek kuliner..  Hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu jam hidangan restoran akan tiba di rumah anda.
para driver ojek kuliner

Berhubungan dengan ojek kuliner berawal dari ketidaksengajaan.   Saat itu anak-anak di hari libur merasa bosan di rumah, karena si Bapak rekreasi sendiri bersama komunitas di kantornya.  Anak-anak ingin ada yang spesial di rumah, tetapi  saya malas untuk keluar rumah.  Teringat iklan sebuah restoran siap saji yang menyediakan layanan delivery saya pun kemudian menghubunginya.  Pizza Huts saat itu yang diinginkan oleh anak-anak.

Saya pun segera menghubungi layanan delivery Pizza Hutz yang tertera di situs web milik restoran siap saji itu.  Sayangnya berhubung rumah saya berada di luar jangkauan layanan delivery,  kemudian disarankan  untuk menghubungi layanan ojek kuliner.

Tidak lama setelah gogling dapatlah  alamat web penyedia layanan ojek online wilayah Bandar Lampung di  https://www.ojekuliner.com/.  Ada beberapa pilihan cara dalam memesan makanan, yaitu melalui aplikasi yang bisa diunduh google play store, atau menelpon langsung yang dilayani oleh operatornya.  Saya  memilih menelpon langsung karena lebih praktis.   

Daftar rumah makan atau restoran beserta menu makanan dan harganya  sudah tertera di websitenya atau diaplikasinya.  Konsumen tinggal memilih rumah makan mana dan menu apa yang dicari.  Ongkos ojek untuk daerah rumah saya saat itu adalah Rp.25.000,- dan makanan dibayar setelah diterima dari driver ojek kuliner sesuai dengan struk pembelian yang dikeluarkan oleh rumah makan resmi.






Senin, 09 Januari 2017

Dagangan Apa Yang Mudah Dijual?


Berbagai macam alternatif mata pencaharian salah satunya adalah berdagang.  Berdagang yang dimaksud di sini tentunya menjual barang.  Lalu, dagangan apa sih sebenarnya yang mudah dijual? hehe....untuk yang ini jawabannya sangat relatif.  Sama  dengan pertanyaan wanita seperti apa sih yang bisa disebut cantik?  Tentunya ssetiap orang mempunyai kriteria sendiri-sendiri tentang hal ini.

Begitupun dengan barang dagangan.   Semua jenis barang bisa mudah laku tinggal bagaimana menjualnya.  Ada sebuah ungkapan untuk menjuluki suatu dagangan yang laris "Dagangannya laku keras seperti kacang goreng!".  Kacang goreng adalah makanan kecil yang hampir semua orang suka, menjualnya seperti ada jaminan laku keras.   Ada benarnya juga sih,  tetapi belum tentu juga. Kalau kita menjualnya di tempat sepi, tentunya siapa yang mau beli?

Saya bukanlah  ahli marketing, tetapi saya mempunyai kesimpulan sendiri tentang sebaiknya barang seperti apa yang bisa kita jual.   Menjual barang akan lebih mudah laku  bila disesuaikan dengan karakter yang kita  miliki.   Ada dua jenis barang yang mempunyai cara berbeda dalam menjualnya.

es krim salah satu barang dagangan yg mudah dijual

1. Barang yang membutuhkan presentasi

Barang jenis ini umumnya belum banyak dikenal oleh banyak orang.  Mungkin banyak  yang mengetahuinya juga, tetapi mereka belum mengetahui kualitas atau pun manfaat sebenarnya.  Untuk menawarkannya agar orang mau membeli tentunya membutuhkan presentasi.

Beberapa contoh dari barang ini di antaranya produk-produk investasi (sukuk, ori, unit link, reksadana, dll), produk kecantikan atau kosmetik,  suplemen, dan lain-lain.  Butuh keberanian untuk menawarkan jenis barang-barang ini.  Kita dituntut untuk meyakinkan setiap calon konsumen.  Bahkan terkadang harus kecewa karena setelah panjang lebar memberikan presentasi kemudian konsumen enggan membeli.  Akan tetapi, biasanya jenis barang ini memberikan keuntungan yang besar.

Bila kita tipe orang suka  mempengaruhi orang lain mungkin jenis barang ini cocok sebagai barang dagangannya.

2. Barang yang tidak membutuhkan presentasi

Barang jenis ini biasanya merupakan bahan kebutuhan pokok.   Kalaupun bukan termasuk kebutuhan pokok tetapi produknya sudah sangat dikenal oleh konsumen.  Menjualnya lebih mudah, hanya membutuhkan tempat yang mudah dijangkau oleh konsumen.  Buat orang yang tidak berani atau tidak terlalu pintar merayu konsumen, menjual jenis barang ini bisa menjadi pilihan. 

Beberapa contoh dari barang ini adalah sembako, makanan ringan atau snack, dan lain-lain. Karena lebih mudah dalam menjualnya, biasanya barang jenis ini memberika keuntungan yang sedikit.   Akan menjadi besar keuntungan seseorang  jika jumlah yang dijual banyak dan cepat.  Beberapa faktor yang membuat jenis barang ini laku terjual dengan banyak dan cepat, diantaranya :

1. Tempat berjualan yang mudah dijangkau
2. Harga jual yang kompetitif, dan
3. Pelayanan yang memuaskan

Dari dua kesimpulan itu tinggal disesuaikan mana yang paling cocok dengan karakter kita.  Bila kita adalah orang yang selalu kesulitan dalam mempengaruhi orang lain  mungkin jenis barang yang nomor dua ini yang paling cocok.